Talkshow DKV Unesa Suguhkan 3 Tips Eksplorasi Kreatif di Tengah Perkembangan AI
 Poster Level Up Act:10 |
DKV_UNESA, Surabaya - Himpunan Mahasiswa Program Studi Desain Komunikasi Visual (HMP DKV) Universitas Negeri Surabaya, kembali hadirkan talkshow Level Up Act 10 dengan tema “Limitless Imagination: When Art Meets Tech”. Acara ini menghadirkan Ralfian Anggra Wijaya, seorang ilustrator, freelancer, dan mahasiswa DKV angkatan 2021 yang telah banyak menorehkan prestasi, termasuk kolaborasi dengan Ultramilk sebagai ilustrator merchandise produk mereka.
Dalam sesi talkshow, Angga membahas topik "Ilustrasi di Masa Ini", di mana ia menyoroti bagaimana teknologi, khususnya kecerdasan buatan Artificial Intelligence (AI), mulai berperan dalam industri kreatif. Menurutnya, AI bisa menjadi pesaing bagi ilustrator, tetapi juga dapat dimanfaatkan sebagai alat bantu eksplorasi dan efisiensi dalam berkarya.
"Teknologi berkembang pesat, dan AI kini bisa menciptakan gambar dengan cepat. Namun, ilustrator tetap memiliki keunikan yang tidak bisa digantikan oleh mesin. Kuncinya adalah menggunakan AI dengan bijak sebagai alat, bukan sebagai ancaman," jelasnya.
 Sesi penyampaian materi oleh Angga |
- ATM (Amati, Tiru, Modifikasi) – Teknik ini memungkinkan ilustrator belajar dari referensi, lalu mengembangkannya menjadi karya unik.
- Inspirasi dari cerita dan berita – Mengambil ide dari kejadian nyata atau tren terkini untuk menciptakan karya yang lebih relevan.
- Kolaborasi – Bekerja sama dengan orang lain dapat memperluas perspektif dan menghasilkan ide-ide segar.
 Antusias audiens saat sesi tanya jawab |
- Survei dan Riset Pasar – Meneliti harga standar komisi di industri ilustrasi untuk mengetahui rentang harga yang sesuai.
- Menyesuaikan dengan Kualitas dan Kemampuan – Mulai dari harga yang lebih rendah, lalu menaikkan tarif seiring peningkatan skill dan pengalaman.
- Menghitung Waktu dan Kesulitan Pengerjaan – Menentukan harga berdasarkan tingkat kerumitan dan durasi penyelesaian karya.
